Seperti yang umumnya terjadi di dunia SEO, yaitu orang meraba-raba apa saja yang disukai Google biar mereka mampu ranking. Sedangkan di sisi lain Google sendiri tidak pernah membuka semua isi dapurnya ke publik. Dan oleh sebab itu dunia SEO kerap kali bergantung pada orang-orang yang melaksanakan riset untuk menggali faktor apa saja yang mensugesti SEO.
Mengetahui apa saja faktor yang mensugesti SEO itu sangat penting sebab ketika anda membuat blog baru atau membuat website baru, biasanya bertujuan untuk mendapatkan trafik yang besar secara gratis. Sayangnya anda harus realistis bahwa yang menginginkan itu bukan cuma anda saja....
Jika hanya anda saja yang mengejar trafik di market tersebut, maka SEO sama sekali tidak diperlukan....
Salah satu faktor yang penting ketika anda ingin membuat blog dengan artikel yang sesuai standar dari Google yakni panjang artikel atau konten dari halaman anda. Hasil riset memperlihatkan bahwa ternyata halaman dengan konten yang panjang mempunyai peluang yang sangat besar untuk menerima ranking.
Kenapa mampu ibarat itu? Jawabannya ada pada relevansi dan bobot dari kontennya. Dengan membuat konten yang sangat panjang anda akan membuat signifikansi kata kunci yang luar biasa banyak, namun dalam kerapatan yang masih alami.
Di negara barat sana, bila kita membuat konten yang lengkap dan berkualitas biasanya akan menjadi tumpuan dari banyak orang yang sekaligus memicu backlink. Budaya ibarat ini belum ada di indonesia, tapi konten yang panjang tetap saja menguntungkan sebab Google tidak akan lagi mempermasalahkan relevansi antara backlink dengan konten yang kita buat....
Seberapa Panjang Konten Yang "Disukai" SEO?
Dari banyak riset terpilih angka 2000 kata sebagai panjang artikel yang disukai oleh SEO. Ya 2000 kata itu sangat panjang. Oleh karenanya tidak banyak yang mau melaksanakan hal ini dan oleh sebab itu sedikit juga yang menerima keuntungan dari SEO ini.
Dalam dunia SEO ada dua jenis konsep yang sering dilakukan pada webmaster terkenal di dunia untuk membuat webnya ramai. Jika mereka tidak membuat artikel yang sangat panjang, maka frekuensi update mereka yang mereka naikkan hingga 5 - 20 artikel per hari. Mana saja dari dua metode ini yang dipilih akan meningkatkan signifikansi dari kata kunci di dalam website kita.
Ini yakni cara bagi blog-blog yang gres muncul untuk bersaing dengan blog atau website yang sudah bereputasi. Memang sulit dan tidak semua orang mau melaksanakan ini. Mereka yang tidak mau melaksanakan ini dan pikirannya hanya fast money, tentu akan memilih short cut, ibarat pencurian konten yang diotomatisasi ... dan beberapa orang gembira dengan itu sebab mereka menghasilkan cukup banyak uang dari hasil scrapping konten orang lain.
Kaprikornus cara mana yang anda pilih, apakah yang kerja keras atau scrapping itu pilihan anda. Tujuan dari artikel ini hanya membantu teman-teman pemula untuk melihat relevansi antara panjang artikel dengan peningkatan trafik di website yang dibuat.... (teknik ini sangat cocok untuk mereka yang menjual produk yang sangat spesifik dengan ragam yang tidak terlalu luas ibarat kendaraan, obat herbal, dll)
Website ibarat jualan busana akan sangat sulit membuat artikel panjang sebab ragam produknya sangat banyak. Membuat artikel yang panjang bukan solusi untuk web ibarat ini sebab pada akibatnya mereka akan menekankan pada frekuensi update.... Berbeda dengan dealer kendaraan beroda empat yang hanya mempunyai beberapa type kendaraan. Untuk menghasilkan signifikansi kata kunci, maka solusi satu-satunya yakni konten-konten panjang yang mendetil.
Ok, sekian dulu artikelnya ya..... Kalau anda tanya kenapa artikel ini tidak hingga 2000 kata? Jawabannya simple....artikel ini tidak dibuat dengan tujuan memburu ranking.... hanya menyebarkan saja dengan teman-teman pemula. ^_^
Sumber http://trikmudahseo.blogspot.com
comment 0 komentar:
more_vertsentiment_satisfied Emoticon